Loading...
Loading...
Sekalipun Disakiti Tak Perlu Menyimpan Benci, Sebab Itu
Hanya Akan Mengotori Hati
Selalu hati-hatilah menjaga hati, terlebih bila kamu tengah
disakiti, atau dulu kamu pernah disakiti, sekalipun yang demikian sangat
menyakitkan maka tundukkan hatimu untuk memaafkan. Sungguh sekalipun rasanya
sangat menyakitkan tetap jangan biarkan hatimu menyimpan benci. Sebab itu hanya
akan mengotori hatimu.
Jangan Terhasut Untuk Menyakiti Balik, Karena yang Demikian
Hanya Akan Membuat Hidupmu Semakin Menyedihkan
Intinya kendalikan hatimu untuk tak terhasut menyakiti
balik, sebab biasanya perasaan yang demikian terkadang timbul sesaat, rasanya
igin membalas dan menyumpah serapahi. Namun apapun itu rasa yang hadir dalam
hati ketika disakiti tetap kendalikan, karena jika kamu sampai menunaikan
gejolak amarah yang menyapa hati maka pasti hidupmu akan semakin menyedihkan.
Bersedih Mungkin Tak Bisa Kamu Hindari, Tapi Jangan Pernah
Bodoh Dengan Berpikir Untuk Melakukan Hal yang Sama
Dan mungkin iya, bersedih tak akan mungkin bisa kamu hindari
dengan mudah, tapi bagaimanapun itu jangan pernah kamu bodoh dengan berpikir
untuk melakukan hal yang sama. Ingat, Allah tak suka bila perlakuan buruknya
kamu balas dengan perlakuan yang sama, maka lebih baik megalahlah pada amarahmu,
meski kenyataannya kamu harus menelan rasa sakit yang sangat menyiksa batin.
Mengalah Saja, Karena Mengalah Bukan Berarti Lemah Tapi
Sadar Bahwa Ada Allah yang Maha Membalas Segalanya
Jadi mengalah saja pada gejolak amarah yang mendera hatimu,
sebab mengalah bukan berarti lemah tetapi sadar bahwa ada Allah yang maha
membalas segalanya. Karenanya, jangan pernah layani egomu sekalipun mengajak
bermanja-manja dengan amarah yang amat besar, karena bila kamu menuruti
amarahmu maka sungguh kamu tidak ada bedanya dengan dirinya.
Belajarlah Dari Orang-orang yang Sabar, yang Tak Membenci
Meski Disakiti, dan Tetap Memaafkan Meski Dikhianati
Sayangi dirimu sendiri dengan terus menjaga hatimu dengan
kesabaran, dan jika itu sulit maka belajarlah dari orang-orang yang pandai
menjaga sabarnya, orang-orang yang tidak membenci meski dirinya disakiti, dan
tetap memaafkan meski dirinya dikhianati.
Tidak Ada Gunanya Sebuah Cacian Kemarahan, Maka Kondisikan
Hati Agar Tak Terpancing Untuk Membalas Dengan Amarah
Serta kondisikan lisanmu dengan baik, mesi benar keadaan
hatimu peuh dengan rasa sakit yang rasanya ingin membuncah. Karena tidak ada
gunanya mengeluarkan perkataan kotor seperti cacian dalam kemarahanmu, yang ada
malah kamu yang akan kelihatan buruk. Lantas kondisikan hati agar tidak pernah
terpancing emosi untuk membalas dengan amarah, cukup kamu tahu saja bahwa
ketika kamu disakiti, diperlakukan tidak baik, saat itu pula Allah melihatnya
dengan sempurna, dan pastinya Allah akan membalasnya dengan sempurna.
Source: humairoh.com
Loading...